nikel

Pengertian, Jenis, dan Manfaat Nikel

Negara Indonesia merupakan salah satu negara penghasil bijih nikel terbesar di dunia. Penggunaan nikel ini sangat penting bagi kehidupan sehari-hari. Pasalnya, dengan karakternya yang kuat dan anti karat kerap digunakan untuk berbagai hal.

Apa itu Nikel?

Nikel merupakan hasil tambang yang berupa logam putih keperakan. Umumnya, nikel lebih banyak digunakan untuk pembuatan baja tahan karat. Selain itu, nikel juga sering dibuat untuk campuran bahan lainnya supaya menjadi lebih tahan terhadap suhu ekstrim dan lingkungan korosif.

Nikel menjadi salah satu unsur yang paling melimpah ketersediaannya. Namun, sebagian besar letak nikel berada di inti bumi yang mencapai 1.800 mil di bawah permukaan bumi.

Jenis-Jenis Nikel

Umumnya, terdapat beberapa sumber lainnya yang mengandung nikel. Namun,  saat ini terdapat dua jenis bijih endapan yang lebih banyak ditambang dalam memenuhi pasokan nikel dunia, yaitu:

  1. Endapan Sulfida Magmatik
Baca Juga  Social Science: Memahami Manusia dan Masyarakat secara Holistik

Nikel jenis ini menjadi sumber daya bagi 40 persen nikel dunia dan sumber utama untuk lebih dari setengah pasokan nikel dunia. Endapan nikel ini dapat berkembang apabila magma mengandung silika dalam jumlah rendah dan magnesium jumlah tinggi yang diserap oleh belerang.

Cairan yang kaya sulfur terpisah dari magma, Ion nikel beserta unsur lainnya berpindah ke dalamnya. Akibat cairan kaya sulfur lebih padat dari magma, membuat cairan tenggelam dan terakumulasi di dasar ruang magma, yang mana mineral sulfida mengandung nikel dapat mengkristal. Umumnya, endapan sulfida banyak ditemui di negara, seperti Norilsk, Rusia, Kanada dan, Australia.

  1. Endapan Laterit

Jenis nikel ini terbentuk dari lingkungan yang lembab, hangat, tropis dan subtropis saat batuan beku dengan jumlah magnesium tinggi dan silika rendah dipecah oleh pelapukan kimiawi. Akibat dari pelapukan ini, menghilangkan beberapa komponen asli batuan tersebut, sehingga menciptakan endapan sisa, seperti nikel terkonsentrasi.

Baca Juga  mcb listrik adalah

Endapan laterit ini merupakan sumber utama bagi 60 persen nikel dunia dan banyak ditemukan di Kaledonia Baru, Kuba, dan Indonesia.

Manfaat Nikel

Nikel memiliki berbagai manfaat di kehidupan sehari-hari yang kita jalani, di antaranya:

  • Peralatan Dapur

Campuran bahan antara nikel, besi, dan krom dapat menghasilkan stainless steel atau baja tahan karat yang dimanfaatkan dalam pembuatan peralatan dapur,panci, sendok, garpu, wajan, dan lain sebagainya.

  • Material Pembuatan Koin

Nikel mempunyai sifat yang mudah dibentuk dan anti karat, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai material pembuatan uang koin. Apabila dibandingkan dengan aluminium, nikel mempunyai tekstur lebih padat serta bobot lebih berat.

  • Pembuatan Rangka Otomotif

Kandungan nikel pada besi baja memiliki daya tahan yang lebih baik daripada besi baja yang terbuat dari campuran aluminium. Kelebihannya ini membuat nikel digunakan dalam pembuatan rangka otomotif agar dapat menghasilkan rangka yang awet dan tidak mudah rusak.

  • Bahan Utama Baterai Isi Ulang
Baca Juga  Inilah 7 Manfaat Penting Bunga Mawar Bagi Kesehatan dan Kecantikan

Nikel juga dijadikan sebagai bahan utama dalam pembuatan baterai. Berbeda dari baterai sekali pakai, baterai terbuat dari nikel ialah baterai sekunder yang dapat diisi ulang. Jenis baterai berbahan dasar nikel sering kali dipakai untuk sumber energi peralatan elektronik, seperti smartphone.

  • Material Pembuatan Kawat

Nikel memiliki karakteristik anti karat menghantarkan panas dengan baik, sehingga digunakan sebagai material kawat, terutama dalam penggunaan di laboratorium serta turbin pesawat.

Itulah, pengertian, jenis-jenis Nikel, beserta manfaat nikel. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan manfaat untuk Anda.

 

Originally posted 2022-07-17 05:42:58.