Wajib Tahu beda laptop dan notebook
gambar asus.com

Wajib Tahu 9 Perbedaan Notebook dan Laptop 

 

Masih banyak orang yang belum mengetahui dengan benar perbedaan laptop dan notebook. Keduanya sering dianggap sama, padahal dari namanya saja berbeda. Notebook dan laptop merupakan dua jenis komputer dengan cirinya masing-masing, meskipun keduanya dapat membantu kita bekerja di mana saja. Lantas, apa sih perbedaan notebook dan laptop? Berikut ulasannya:

  1. Perbedaan Dimensi Laptop dan Notebook

Perbedaan notebook dan laptop yang paling mencolok adalah dari segi dimensinya. Notebook memiliki dimensi yang lebih ringkas daripada laptop. Misalnya, dari berat saja rata-rata berat notebook  sekitar 1 sampai 2 kg. Sementara, laptop sekitar 1,5 kg sampai 2,5 kg lebih berat dari notebook.

Kemudian dari tebalnya, notebook memiliki tebal sekitar 0.5 – 1 inci dan laptop tebalnya mulai dari 1.5 – 2 inci. Perbedaan ketebalan keduanya tersebut terlihat jelas dari bentuk dan dimensinya. Maka tak heran, orang yang sering bepergian lebih memilih notebook lantaran mudah dibawa.

  1. Ukuran Layar

Masih seputar dimensinya, laptop memiliki dimensi lebih besar sehingga layarnya pun akan lebih besar. Basanya layar laptop berukuran 14 – 17 inci. Sementara, notebook memiliki layar lebih kecil mulai dari 8 – 13 inci.

Namun, saat ini ada banyak produsen yang menciptakan layar laptop dengan bezel atau frame tipis (Bezel-Less). Maka, laptop dengan ukuran kecil pun bisa menampung layar lebih besar, seperti laptop dengan frame ukuran 13 inci bisa memiliki ukuran layar 14 inci.

  1. Prosesor yang Digunakan

Laptop membutuhkan performa lebih tinggi daripada notebook. Hal ini karena akan sangat disayangkan jika laptop memiliki ukuran besar, namun performanya setara atau lebih lambat dibandingkan notebook. Karenanya, laptop ditenagai prosesor yang lebih kencang dibanding notebook, seperti Intel seri Core i3, i5, atau i7.

Sementara prosesor yang digunakan Notebook biasanya sejenis prosesor hemat daya sehingga fokusnya lebih membuat daya tahan baterai lebih lama. Notebook dengan Intel biasanya menggunakan seri Celeron atau Pentium sementara untuk AMD biasanya menggunakan AMD Athlon seri Mobile untuk laptop.

Baca Juga 5 Kelebihan dan Kekurangan Laptop dan Notebook , Pilih Mana?

Baca Juga Trik Rahasia Cara Agar Batre Laptop Awet

  1. Spesifikasi Grafis

Di samping membutuhkan performa prosesor yang kencang, laptop juga harus dengan VGA yang mumpuni. Laptop dibekali VGA diskrit atau pengolah grafis yang dikhususkan untuk mengelola pekerjaan grafis rumit.

Karenanya, para gamer atau desain grafis lebih memilih menggunakan laptop daripada notebook. Merk VGA diskrit yang biasa digunakan, yaitu AMD Radeon atau NVIDIA GeForce.

Sementara itu, umumnya notebook hanya dibekali VGA integrated dari prosesor, seperti Intel Iris Xe dari prosesor Intel atau AMD Radeon dari prosesor AMD seri Athlon. Meski tidak sekencang grafis diskrit, grafis bawaan prosesor masih bisa digunakan untuk kebutuhan multimedia atau editing standar.

  1. Kapasitas RAM Notebook dan Laptop

Notebook lebih difokuskan untuk penggunaan komputasi harian, maka kapasitas RAM bawaan yang disediakan tidak begitu besar, biasanya berukuran 4GB.

Sedangkan RAM laptop berukuran lebih besar, biasanya 8GB sampai 32GB. Hal ini karena fungsinya memang untuk menjalankan program berat dan banyak sehingga laptop memiliki RAM yang kencang dan punya kecepatan tinggi. Bahkan, standar spesifikasi RAM laptop adalah DDR4.

  1. Sistem Pendingin yang Digunakan

Laptop menggunakan prosesor yang kencang, VGA diskrit, dan punya kapasitas RAM besar, maka secara otomatis laptop butuh sistem pendingin yang maksimal. Laptop memiliki dua buah kipas yang masing-masing diletakkan di prosesor dan VGA dengan fungsi untuk mendinginkan dua komponen rawan panas ini.

Selain itu, dua buah kipas dihubungkan dengan heat pipe untuk mendistribusikan panas dengan cepat serta memiliki ventilasi di sisi kanan kiri atau belakangnya.

Ventilasi tersebut berfungsi untuk menyedot udara dingin ke dalam lalu membuang udara panas ke luar. Sistem pendingin yang kompleks inilah penyebab laptop lebih berat daripada notebook.

Di sisi lain, kebanyakan notebook terbaru saat ini sudah tidak menggunakan kipas sehingga dimensi notebook lebih tipis dan ringan. Untuk membuang panas dari prosesor, notebook memanfaatkan fungsi heat pipe saja.

Karena itu, notebook kurang cocok digunakan oleh Anda yang menangani pekerjaan berat, seperti gaming atau rendering.

  1. Daya Tahan Baterai

Fokus notebook adalah daya tahan baterai yang lama, maka memungkinkan Anda untuk bisa bekerja selama mungkin. Notebook dibekali dengan prosesor yang hemat daya serta kecepatan dan spek prosesor yang dipilih tidak menguras baterai dengan cepat.

Selain itu, daya baterai notebook berkurang lebih lambat daripada laptop, meskipun kapasitas baterainya sama.

  1. Keberadaan DVD Room 

Perbedaan yang sangat mencolok pada kedua alat kerja ini, yaitu notebook tidak memiliki perangkat DVD ROM untuk membaca kepingan kaset. Sementara pada laptop telah disediakan DVD ROM untuk mengakses kaset.

Biasanya kaset tersebut diperlukan oleh pejuang skripsi sebagai syarat kelulusan yang diberikan kepada pihak kampus. Maka, apabila Anda pengguna notebook dan sedang membutuhkan DVD room, Anda dapat membeli DVD ROM eksternal untuk notebook.

  1. Harga Laptop dan Notebook

Setelah membaca seluruhnya, tentu Anda menyadari spesifikasi laptop lebih tinggi dibanding notebook. Maka, otomatis harganya pun lebih tinggi dibanding notebook. Harga notebook terbilang murah karena speknya lebih rendah, tidak membutuhkan VGA diskrit, tidak ada kipas pendingin dan lainnya.

Itulah perbedaan notebook dan laptop. Keduanya meskipun memiliki bentuk yang sama dan fungsi yang sama pula sebagai alat kerja, setelah membaca ulasan di atas Anda tentunya paham akan perbedaan keduanya.