Ikan Hanako, Legenda Ikan Tertua Di Dunia Dengan Umur 226 Tahun

Ikan Jepang yang diberi nama Hanako dianggap sebagai ikan Koi dengan umur terpanjang di dunia yang pernah hidup dalam sejarah. Hanako merupakan salah satu dari spesies jenis ikan Koi. Dia hidup selama 226 tahun sampai kematiannya pada tahun 1977.

Ikan Koi betina warna kemerahan ini lahir di Jepang pada tahun 1751. ikan koi warna scarlet biasanya hanya memiliki umur rata-rata sekitar 40 tahun. Namun, Hanako hidup di tahun 1970-an dan meninggal pada usia 226 tahun.

Cerita mengenai ikan Koi Hanako pertama kali terdengar pada tahun 1966 oleh Komei Koshihara di radio Jepang Nippon Hoso Kyokai station.

Ikan Hanako diwarisi secara turun temurun oleh keluarga Koshihara selama beberapa generasi. Dr. Koshihara di wasiatkan oleh ibu mertuanya ketika ia menikah dengan anaknya untuk membawa dan merakawat ikan Hanako. Ibu mertuanya mengatakan bahwa ikan ini sudah lama diturunkan dari keluarganya. Mendegar sejarah Hanako dari mertuanya sehingga pemilik terakhir Hanako, Dr. Komeri Koshihara, merasa penasaran dengan umur ikan koi Hanako. Koshihara meminta Profesor Masayoshi Hiro dari Laboratorium Ilmu Hewan Universitas Wanita Nagoya untuk membantunya menentukan usia Hanako. Team dari Masayoshi Hiro menangkap dengan lembut Hanako dengan jaring dan melihat sisik dan badan ikan koi tersebut dengan penuh hati hati dan kasih sayang. Hiro mengekstrak dua skala Hanako dan memabawanya ke laboratorium untuk menentukan usia Hanako. Menurut siaran versi bahasa Inggris, Mr. Koshihara berkata, “Hanako’ ini masih dalam kondisi sangat baik dan berenang dengan bangga di ngarai yang tenang yang menuruni gunung On On dalam jarak dekat. Beratnya 7,5 kg dan 70 cm.”

Baca Juga Mekanisme Korosi di Logam dan Baja

Dia berkata, “Dia dan saya adalah teman baik. Ketika saya memanggilnya, ‘Hanako! Hanako!’, Dia akan datang untuk berenang dari tepi kolam tanpa ragu-ragu. Ketika saya menepuk kepalanya, dia terlihat sangat bahagia. Dari waktu ke waktu , saya keluar dari air dan memeluknya.

“Suatu hari, seorang yang melihat kami bertanya kepada saya apakah saya sedang bercanda dan bermain dengan ikan mas. Meskipun Hanako seekor ikan, dia tampak merasa bahwa dia benar-benar dicintai. Tampaknya ada semacam komunikasi emosional di antara kami. Hari yang paling bahagia buat saya adalah pergi ke negara asal saya dua atau tiga kali dalam sebulan dan berkencan dengan ‘Hanako’, “kata Koshihara. Itu.